Senin, 14 Oktober 2024, rapat pembahasan kerja sama antara Pusat Sumber Daya Mineral Batubara dan Panas Bumi (PSDMBP), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Universitas Kyoto, Jepang, berlangsung di Ruang Rapat Korundum, Gd. A.F. Lasut X, Lantai 2, PSDMBP. 

 

Rapat ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan penyelidikan bersama yang telah dimulai sejak penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Badan Geologi dan ITB pada 11 Agustus 2023. Kerja sama ini mencakup bidang eksplorasi sumber daya, terutama mineral, yang memiliki potensi strategis di Indonesia. Sementara bagi ITB dengan Universitas Kyoto, keduanya telah lama menjalin kerja sama dalam pengembangan teknologi eksplorasi energi panas bumi di Indonesia. 

 

Rapat kali ini dihadiri Prof. Mohamad Nur Heriawan, Ph.D. dari Teknik Pertambangan ITB, sementara Prof. Katsuaki Koike dari Environmental Geosphere Engineering Laboratory, Universitas Kyoto, dan Taiki Kubo, salah seorang peneliti dari Universitas Kyoto. Dari PSDMBP hadir Kepala PSDMBP Ir. Agung Pribadi, M.Sc., didampingi oleh Ketua Tim Kerja Keprospekan dan Evaluasi Sumber daya dan Cadangan Mineral Moehamad Awaludin, S.T., M.T., beserta staf PSDMBP lainnya. 

 

Topik penyelidikan yang diajukan Universitas Kyoto dalam kerja sama ini adalah “Specifying Control Factors on Ore Chemical Composition of Hydrothermal Deposits through Factor Analysis”. Hal ini terlihat dari presentasi Prof. Katsuaki Koike mengenai studi komposisi unsur-unsur, analisis, dan mekanisme terjadinya mineralisasi di Jepang. Harapannya, dengan presentasi tersebut, pihak dari Universitas Kyoto dapat melakukan kajian yang sama di Indonesia, atau dengan kata lain dapat melakukan kajian perbandingan. 

Sebagai tanggapannya, Kepala PSDMBP Ir. Agung Pribadi, M.Sc., menyambut baik niatan dari pihak Universitas Kyoto tersebut. Agung menyatakan bahwa pihaknya akan berusaha sebaik mungkin menyukseskan penyelidikan ini. Di sisi lain, Agung berharap agar kerja sama ini juga memberikan dampak positif bagi PSDMBP, terutama peningkatan kompetensi para pegawai PSDMBP yang terlibat dalam penyelidikan tersebut. 

Reporter: AK 

Editor: BWN